Sunday, June 16, 2013

Manfaat Akar Alang-Alang untuk Penyakit Radang Ginjal Akut

Manfaat Akar Alang-Alang untuk Penyakit Radang Ginjal Akut. Jika melihat alang-alang, orang akan memandangnya sebagai tumbuhan liar biasa saja. Tumbuhan bernama latin Imperata cilindrika L malah sering dianggap sebagai gulma (tanaman penganggu). Anggapan ini sebenarnya kurang tepat, sebab ilalang hanya tumbuh di tempat yang tak ditumbuhi tanaman lain.

Manfaat Akar Alang-Alang

Lahan yang berpotensi ditumbuhi ilalang hanyalah lahan terbuka dan tidak diolah. Hampir tak pernah dijumpai ilalang di atas lahan yang ditumbuhi vegetasi lain, yang menutup permukaan tanah dari sinar matahari hingga 70 persen.

Masyarakat yang risih dengan ilalang biasanya membakar tanaman dan rerimbunan lain, atau membabatnya habis. Tetapi jika akarnya masih tertancap kuat di dalam tanah, upaya ini sebenarnya sia-sia. Ia akan tumbuh lagi dan meninggi.

Alang-alang, menurut Profesor Hembing, ahli pengobatan tradisional dan akupunktur, berkhasiat sebagai obat untuk berbagai gangguan kesehatan, seperti: batu ginjal, infeksi ginjal, kencing batu, batu empedu, buang air kecil tidak lancar atau terus-menerus, air kemih mengandung darah, prostat, keputihan, batuk rejan, batuk darah, mimisan, pendarahan pada wanita, demam, campak, radang hati, hepatitis, tekanan darah tinggi, urat saraf melemah, asma, radang paru-paru, jantung koroner, gangguan pencernaan, diare, dll.

Saat ini, alang-alang sudah sering diteliti secara ilmiah. Dr. Setiawan Dalimartha dalam bukunya, Ramuan Tradisional untuk Pengobatan Hepatitis, menyebutkan bahwa di luar negeri alang-alang sudah dibuat obat paten.

Hasil penelitian tentang tanaman ini menyebutkan bahwa ada kandungan manitol, glukosa, sakharosa, malic acid, citric acid, coixol, arundoin, cylindrin, fernenol, simiarenol, anemonin, asam kersik, damar, dan logam alkali. Dengan kandungan-kandungan itu, alang-alang bersifat antipiretik (menurunkan panas), diuretik (meluruhkan kemih), hemostatik (menghentikan pendarahan), dan menghilangkan haus.

Sejuk
Pengobatan Cina tradisional menyebutkan, alang-alang memiliki sifat manis dan sejuk. Efek pengobatan tanaman ini memasuki meridian paru-paru, lambung, dan usus kecil. Dengan sifat diuretik yang melancarkan air kencing, alang alang bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit radang ginjal akut.

Sifat diuretik yang mengeluarkan cairan tubuh tak berguna ini juga berguna untuk mengontrol tekanan darah yang cenderung tinggi. Sifat hemostatik yang bisa menghentikan pendarahan pada alang-alang dapat juga dimanfaatkan untuk mengatasi mimisan dan pendarahan di dalam.

Herba ini di dalam tubuh akan menyusup ke dalam organ paru-paru, lambung, dan usus kecil. Maka diingatkan oleh Dr. Setiawan, ramuan alang-alang sebaiknya tidak diberikan kepada mereka yang fungsi lambungnya lemah dan sering buang air kecil.

Bagian tanaman alang-alang yang bisa dimanfaatkan sebagai obat tradisional adalah rimpang, baik yang segar maupun yang telah dikeringkan. Bahan alang-alang ini bisa diperoleh di toko obat Cina. Kini bahkan sudah tersedia minuman alang-alang instan yang berkhasiat menghilangkan panas dalam. Minuman instan ini bisa diperoleh di toko jamu atau toko obat Cina.

Mudah berkembang
Ilalang adalah tanaman yang sering dijumpai di lahan pertanian atau tegalan hingga ketinggian 2.000 meter dari permukaan laut (dpl). Perkembangannya sangat cepat, karena daya produksinya – baik secara generatif maupun vegetatif – amat efisien.

Selain berkembang biak dengan biji, rimpang ilalang juga memiliki kemampuan reproduksi yang tinggi. Pada setiap ruas akan tumbuh tanaman baru. Tunas pada akar rimpang ini akan berkembang menjadi tumbuhan baru dalam waktu 12 hari.

Nah, akar ilalang ini ternyata memiliki khasiat obat. Antara lain untuk mengobati penyakit darah tinggi, gangguan prostat, hingga mengatasi lemah syahwat (impotensi). Kesadaran masyarakat yang makin tinggi terhadap obat herbal yang aman dan tidak berefek samping membuat permintaan akar tanaman ilalang terus meningkat.

Tumbuhan ini biasa ditemukan liar di hutan, lapangan rumput, sisi jalan, dan lahan-lahan lain yang mendapat sinar matahari cukup.

Tumbuhan ini bagi banyak orang dikenal sebagai gulma, tumbuh merumput dengan tunas yang merayap di dalam tanah. Tingginya bisa mencapai 30 – 180 cm, mudah berkembang biak, mempunyai rimpang kaku yang tumbuh menjalar. Batangnya padat, bukunya atau ruasnya berambut jarang.

Bunganya menguncup dengan panjang 6 – 30 cm, berwarna putih dan mempunyai biji-biji sangat kecil sekitar 1 mm dan berwarna coklat tua. Bunga atau bijinya berambut halus dan mudah diterbangkan angin. Tumbuhan itu dapat hidup pada ketinggian 1 – 2.700 meter di atas permukaan laut

Manfaat Kelingkit Taiwan

Manfaat Kelingkit Taiwan. Pertama Kali ditemukan oleh Marcello Malpighi, seseorang ahli ilmu pengetahuan berkebangsaan Italia (1628-1693). Tanaman yang berasal dari Hindia Barat ini tumbuh subur di segala jenis tanah, terutama di tanah liat. Kelingkit Taiwan sering ditemukan sebagai tanaman pagar atau tanaman hias sampai ketinggian 800m dpl.

Manfaat Kelingkit Taiwan

Perdu dengan tinggi 0,5-2,5m ini mempunyai ranting lurus yang menjulur, penuh dengan daun sehingga tampak rimbun. Daun tunggal, letaknya berhadapan, bentuknya oval dengan pangkal mambulat, bagian tepi terdapat bagian-bagian yang bergigi menyerupai duri, panjang 1-2cm, tebal seperti kulit, permukaan mengkilap, warnanya hijau tua. Bunga di ketiak, warnanya putih atau ros pucat. Buah keras (1-2 buah), besarnya sekitar 1cm, bertangkai, berwarna merah, dan berbiji. Perbanyakan dengan stek batang.

Sifat dan Khasiat Kelingkit Taiwan
Menghilangkan panas, bengkak dan dahak

Bagian yang Digunakan
Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah daun dan akarnya

Indikasi
Daun digunakan untuk:

menghentikan muntah akibat lambung panas,
janin dalam kandungan bergerak tarus karena ibu terlalu panas,
gelisah, sukar tidur (insomnia),
lidah kaku dan sukar bidara,
rematik, dan,
hepatitis

Cara Pemakaian
Untuk obat yang diminum, rebus 100-250g daunnya dalam bentuk segar.
Untuk pemakaian luar, cuci bersih daun segar, lalu tumbuk sampai halus. Kompreskan pada bisul atau abses.

Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian

Contoh Pemakaian

Hepatitis akut dan kronis
Cuci daun kelingkit Taiwan yang masih segar (dua genggam),lalu rebus dengan tiga gelas air bersih sampai tersisa separuhnya. Setelah dingin, saring dan minum sehari tiga kali, masing-masing setengah gelas.

Bisul, abses
Cuci daun segar (250g), lalu tambahkan beberapa potong tang kwe . Rebus dengan tiga gelas air sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum airnya sehari dua kali, masing-masing setengah gelas.

Manfaat Kayu Putih untuk Perut Kembung, Batuk, Flu, Kejang Pada Bayi

Kandungan dan Manfaat Kayu Putih untuk Perut Kembung, Batuk, Flu, Kejang Pada Bayi, serta masuk angin. Daunnya mengandung minyak atsiri, sineol, melaleucin dan buahnya mengandung zat tanin. Bersifat diaforetik, menghilangkan rasa sakit, membunuh kuman, mengencerkan dahak, dan antikejang.

Manfaat Kayu Putih untuk Perut Kembung, Batuk, Flu, Kejang Pada Bayi

Catatan : Bila akan digunakan untuk obat dalam, sebaiknya carilah minyak kayu putih yang asli. Karena di pasaran banyak merek minyak kayu putih yang sudah dicampur-campur dengan berbagai bahan pewarna dan bahan kimia lainnya.

Kegunaan :
1. Perut Kembung
1 sendok teh minyak kayu putih, ½ gelas air gua batu, diaduk rata. Minum sekaligus

2. Keriput pada Kulit Perut ( Bagi wanita sehabis melahirkan )
20 tetes minyak kayu putih, 1 sendok teh kapur sirih, dan 1 sendok teh air jeruk nipis, diaduk rata. Oleskan pada perut setiap hari selama beberapa minggu.

3. Batuk
1 sendok teh minyak kayu putih, parutlah ¼ biji pala,air perasan ½ jeruk nipis, dicampur jadi satu. Gosokkan pada punggung dan dada penderita. Lakukan ini 2x sehari, selama 3 hari.

4. Demam / Mencegah Stuip ( Pada anak )
Perasan 2 - 3 air jeruk nipis, 3 sendok makan minyak kelapa, 3 tetes minyak kayu putih, dan 3 siung bawang merah yang sudah ditumbuk halus, dicampur jadi satu. Oleskan ramuan itu ke seluruh tubuh penderita, terutama pergelangan tangan, kaki, perut, dan ketiak. Selimuti tubuhnya sampai keluar keringat.

5. Flu
2 sendok teh minyak kayu putih, 2 sendok teh minyak gandapura, 3 sendok teh minyak kelapa, 3 sendok air jeruk nipis, dicampur jadi satu. Gosokkan ramuan ini pada leher, dada, dan punggung 2x sehari.

6. Kejang ( Pada bayi )
Gosokkan minyak kayu putih pada hidung dan pada perut anak yang bersangkutan. Lakukan 1x sehari sebanyak yang diperlukan.

7. Masuk Angin
10 tetes minyak kayu putih, diseduh dengan ½ gelas air panas, beri 1 sendok makan madu, hangat-hangat minum ½ gelas 1 - 2 x sehari.

Manfaat Kangkung Untuk Menyembuhkan Bermacam Penyakit

Manfaat Kangkung Untuk Menyembuhkan Bermacam Penyakit. Kandungan dan Manfaat : Kangkung bersifat, antiracun, antiradang, peluruh kencing, menghentikan perdarahan, sedatif ( obat tidur ). Kangkung juga besifat menyejukkan dan menenangkan. Kangkung mengandung protein, kalsium, fosfor, besi, karoten, hentriakontan, dan sitosterol.
manfaat sayur kangkung
Kegunaan:

1. Mengurangi Haid
0,5 kg daun kangkung segar cuci, tumbuk halus, beri air secukupnya. Saring, beri 1 sendok makan madu. Minum habis 1x sehari sekaligus.

2. Mimisan
Seikat kecil daun kangkung segar, cuci, tumbuk halus, beri sedikit gula, seduh dengan air panas. Setelah dingin, saring, minum 2x sehari.

3. Sakit Kepala
Cara I : Segenggam daun kangkung tumbuk halus, beri sedikit garam dan air secukupnya. Saring, beri madu. Minum 1x sehari sekaligus
Cara II : Seikat daun dan batang kangkung segar rebus, minum air rebusannya.

4. Ambeien
Segenggam kecil akar kangkung cuci bersih, rebus dengan 3 gelas air sampai airnya tinggal ½ . Setelah dingin, minum sehari 2x ½ gelas.

5. Insomnia
Sering-sering makan sayur dan kangkung, tanpa batang.

6. Sakit Gigi
Segenggam akar kangkung, ½ sendok teh cuka, direbus dengan 1 gelas air. Gunakan air rebusannya sekaligus 1x sehari.

7. Melancarkan Air Seni
Segenggam akar kangkung direbus dengan 2 gelas air sampai tinggal menjadi 1 gelas. Minum air rebusannya sekaligus 1x sehari

8. Ketombe
Kangkung segar secukupnya direndam dalam air semalam sampai airnya berwarna kebiruan. Keramas dengan air itu. Lakukan ini setiap keramas.

9. Sembelit,Mual Bagi Ibu Hamil
Makan masakan sayur kangkung dengan ditumis.

10. Sariawan,Gusi Bengkak
Seikat daun kangkung ( tanpa batang ) cuci bersih, lumatkan, beri 1 gelas air, peras dan saring ( boleh beri sedikit garam ). Gunakan airnya untuk kumur.

Tips Makan Selama Diet Agar Tidak Kegemukan

Tips Makan Selama Diet Agar Tidak Kegemukan. Selama melakukan diet terkadang lupa atau mungkin tidak tahu kalau makanan yang dimakan selama diet justru bisa membuat gemuk. Untuk itulah berikut ini beberapa tips yang harus dilakukan selama diet.

Tips Makan Selama Diet Agar Tidak Kegemukan

- Nikmati makanan anda dan makanlah pelan-pelan.
- Minum sedikitnya 8 gelas air setiap hari. Jangan makan malam jika anda kurang minum di sing dan sore hari.
- Pilih satu tempat di dalam rumah khusus untuk makan. Jangan pindah-pindah sampai makanan habis. Makanlah sambil duduk dan jangan makan ditempat lain.
- Variasikan jumlah kalori makanan anda setiap hari supaya tubuh anda tidak terbiasa dengan jumlah kalori tertentu. Bila anda terbiasa dengan makanan rendah kalori, tubuh anda akan mengira bahwa memang sejumlah itulah kebutuhannya.
 Dengan begitu, akalau anda berdiet, berat badan anda tidak bisa turun.
- Sediakan makanan dan minuman seperti buah-buahan, sayuran, dan sari buah murni dalam lemari es, bukannya makanan tinggi kalori seperti kue, es krim, dan sirup. Makanlah ketika lapar saja.

Itulah beberapa tips yang harus dilakukan selama diet, semoga menambah pengetahuan anda yang mungkin akan berdiet. Untuk artikel lain anda bisa coba melihat mengobati sariawan dengan cara tradisional.

Saturday, June 15, 2013

Manfaat Tanaman Temulawak Sebagai Obat Herbal


Manfaat Tanaman Temulawak Sebagai Obat Herbal - Temulawak (curcuma xanthorrhiza) banyak ditemukan di hutan-hutan daerah tropis. Temulawak juga berkembang biak di tanah tegalan sekitar pemukiman, terutaama pada tanah gembur, sehingga buaah rimpangnya mudah berkembang menjadi besar. 

Temulawak termasuk jenis tumbuh-tumbuhan herba yang batang pohonnya berbentuk batang semu dan tingginya dapat mencapai 2 meter. Daunnya lebar dan pada setiap helaian dihubungkan dengan pelapah dan tangkai daun yang agak panjang. Temulawak mempunyai bunga yang berbentuk unik (bergerombol) dan berwarna kuning tua. Rimpang temulawak sejak lama dikenal sebagai bahan ramuan obat. Aroma dan warna khas dari rimpang temulawak adalah berbau tajam dan daging buahnya berwarna kekuning-kuningan. Daerah tumbuhnya selain di dataran rendaah juga dapat tumbuh baik sampai pada ketinggian tanah 1500 meter di atas permukaan laut.



Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit limpa, Sakit ginjal, Sakit pinggang, Asma, Sakit kepala; Masuk angin, Maag, Sakit perut, Produksi ASI, Nafsu makan; Sembelit, Sakit cangkrang, Cacar air, Sariawan, Jerawat;

1. Sakit Limfa
    Bahan: 2 rimpang temulawak, 1/2 rimpang lengkuas, 1 genggam 
    daun meniran.
    Cara membuat: temulawak dan lengkuas diparut, kemudian semua 
    bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, dan 
    disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 cangkir.

2. Sakit Ginjal
    Bahan: 2 rimpang temulawak, 1 genggam daun kumis kucing, 1 
    genggam daun kacabeling.
    Cara membuat : temulawak diiris tipis-tipis, kemudian direbus 
    bersama dengan bahan lainnya dengan 1 liter air, dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum selama 3 hari.

3. Sakit Pinggang
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 1 rimpang kunyit sebesar ibu jari, 1 
    genggam daun kumis kucing.
    Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air, 
    dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.

4. Asma
    Bahan: 1 1/2 rimpang temulawak, 1 potong gula aren.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan dikeringkan. Setelah 
    kering direbus dengan 5 gelas air ditambah 1 potong gula aren 
    sampai mendidih hingga tinggal 3 gelas, kemudian disaring.

5. Sakit Kepala dan masuk angin.
    Bahan: beberapa rimpang temulawak.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis, dikeringkan dan ditumbuk 
    halus menjadi tepung. Kurang lebih 2 genggam tepung temulawak 
    direbus dengan 4-5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 3 
    gelas, kemudian disaring disaring.

6. Maag
    Bahan: 1 rimpang temulawak.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan 
    sebentar, kemudian direbus dengan 5-7 gelas air sampai mendidih, 
    dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.

7. Sakit perut, Sakit perut pada waktu haid
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 3 buah mata asam, 1 potong gula 
    kelapa, garam secukupnya. 
    Cara membuat: temulawak diparut, kemudian direbus bersama 
    bahan lainnya dengan 3-4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal
    2 gelas.
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 cangkir, pagi dan sore.


8. Menghilangkan bau amis sewaktu haid :
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 5 buah mata asam, 1 potong gula 
    kelapa. 
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan, 
    kemudian bersama bahan lainnya ditaruh dalam waskom (rantang/ 
    panci), diberi 2 gelas air panas dan ditutup rapat selama kurang lebih 
    15 menit, dan disaring.
    Cara menggunakan : diminum 3 kali, 1 kali sehari.

9. Memperbanyak produksi ASI
    Bahan: 1 1/2 rimpang temulawak, dan tepung saga secukupnya. 
    Cara membuat: temulawak diparut, kemudian kedua bahan tersebut 
    dicampur dan ditambah air panas secukupnya sehingga menjadi 
    bubur.
    Cara menggunakan : dimakan biasa.

10. Memacu ASI yang macet
     Bahan : 1 1/2 rimpang temulawak diparut, 1 potong gula kelapa, 
     2-3 sendok makan adonan sagu. 
     Cara membuat : temulawak diparut, kemudian bersama bahan 
     lainnya direbus dengan 1 liter air sampai mendidih dan disaring.
     Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari 1 cangkir secara teratur.

11. Kesulitan buang air besar/berak
     Bahan: 1 rimpang temulawak, 3 buah mata asam, 1 potong gula 
     kelapa. 
     Cara membuat : temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan 
     sampai kering, kemudian bersama bahan lainnya diseduh dengan air
     panas secukupnya dan disaring.
     Cara menggunakan: diminum biasa.

12. Sembelit
     Bahan : 1 rimpang temulawak dan biji sawi secukupnya. 
     Cara membuat : kedua bahan tersebut ditumbuk sampai halus, 
     kemudian diseduh dengan air panas secukupnya dan disaring.
     Cara menggunakan : diminum biasa.

13. Menambah nafsu makan
     Bahan: 2 rimpang temulawak, 1/4 rimpang lengkuas, 1/2 genggam 
     daun meniran.
     Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 3 gelas air 
     sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas, kemudian disaring.
     Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari 1/2 gelas.

14. Sakit Cangkrang
     Bahan: 2 rimpang tem


Komposisi dan cara pemakaian :
Daging buah (rimpang) temulawak mempunyai beberapa kandungan senyawa kimia antara lain berupa fellandrean dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap. Kemudian minyak atsiri, kamfer, glukosida, foluymetik karbinol. Dan kurkumin yang terdapat pada rimpang tumbuhan ini bermanfaat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflamasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu).

Manfaat Daun Sirsak dan Kulit Manggis Untuk Obat Radang Tenggorokan


Obat Radang Tenggorokan Terbaru 2013 - Daun Sirsak dan Kulit Manggis adalah salah satu tanaman herbal yang cocok sebagai obat sakit tenggorokan. Sakit tenggorokan entah itu diakibatkan karena panas dalam, makanan, atau minuman merupakan penyakit dalam yang memang terlihat biasa, namun jika dibiarkan terlalu lama akan mengakibatkan kondisi uang parah. Berikut ini adalah Manfaat Daun Sirsak dan Kulit Manggis Untuk Obat Radang Tenggorokan :

Daun Sirsak

Sejak berabad-abad yang lalu, daun sirsak telah dimanfaatkan oleh suku asli Peru untuk mengobati inflamasi dengan cara diminum seperti teh. Hasil penelitian di Brazil pada tahun 2010 menyebutkan bahwa ekstrak etanol daun sirsak memiliki aktivitas anti-inflamasi pada hewan percobaan (Zuhud, 2011).

Selain itu daun sirsak juga mengandung flavonoid sebagai anti inflamasi melindungi  struktur sel, meningkatkan efektivitas vitamin C, flavonoid dapat berperan secara langsung sebagai antibiotik dengan menggangu fungsi organisme seperti bakteri atau virus.

Sebagai nilai plus dari daun sirsak, adalah Anda akan terhindar dari penyakit kanker. Dengan zat Acetogenin yang terdapat pada daun sirsak yang memiliki kekuatan 10000 kali lebih kuat dibandingkan dengan kemoterapi. The JournĪ±l of Natural Product membeberkan riset Rieser MJ, Fang XP, dan McLaughlin, peneliti di AgrEvo Research Center, Carolina Utara, Amerika Serikat, bahwa daun sirsak mematikan sel-sel kanker usus besar hingga 10.000 kali lebih kuat dibanding adriamycin dan kemoterapi.


Kulit Manggis

Kulit manggis dengan kandungan anti oksidant super Xanthones mampu mengobati radang tenggorokan dengan menekan peradangan dan membunuh bakteri virun dan bakteri. Salah satu sumber mengatakan bahwa zat xanthones pada kulit manggis mampu melawan bakteri dan virus yang sudah kebal dengan antibiotik sekalipun.

Beberapa peneliti tentang manfaat zat xanthones memperlihatkan bahwa xamthone bersifat antimikroba terhadap MRSA(methicilin resistant staphylococcus aureus), yaitu bakteri yang kebal terhadap obat antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi farah. Penyakit akibat RMSA memang tidak di kenal di indonesia. namun di beberapa negara, seperti Amerika, bakteri ini sangat menakutkan karena dalam waktu singkat akan memakan sel-sel tubuh manusia. Bakteri ini dapat meneyebabkan cacat fisik dan kematian pada para penderitanya. 

Manfaat dan Kegunaan Brotowali Sebagai Obat Rheumatik, Kencing Manis


Brotowali adalah salah satu tumbuhan yang sangat banyak mengandung manfaat, baik untuk kesehatan atau yang lainnya. Berikut ini adalah Manfaat dan Kegunaan Brotowali diantaranya sebagai obat rheumatik dan kencing manis.



Brotowali adalah tumbuhan liar yang banyak di temukan di hutan, ladang atau ditanam dihalaman dekat pagar. Biasa ditanam sebagai tumbuhan obat. Menyukai tempat panas, termasuk perdu, memanjat, tinggi batang sampai 2,5 m. Batang sebesar jari kelingking, berbintil-bintil rapat rasanya pahit. Daun tunggal, bertangkai, berbentuk seperti jantung atau agak budar telur berujung lancip, panjang 7 - 12 cm, lebar 5 - 10 cm. Bunga kecil, warna hijau muda, berbentuk tandan semu. Diperbanyak dengan stek.

Berikut ini adalah cara pengobatan dan metode Brotowali Sebagai Obat Rheumatik, Kencing Manis :

Rheumatik
    1 jari batang brotowali dicuci dan potong-potong seperlunya, direbus
    dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 1/2 gelas.  Setelah dingin 
    disaring, ditambah madu secukupnya, minum.  Sehari 3 x 1/2 gelas.


Kencing manis
    1/3 genggam daun sambiloto, 1/3 genggam daun kumis kucing, 3/4 
    jari ± 6 cm batang brotowali dicuci dan dipotong-potong, direbus 
    dengan 3 gelas air sampai menjadi 2 gelas. Diminum setelah makan, 
    sehari 2 X 1 gelas.

Manfaat Daun Jintan Sebagai Obat Tradisional


Manfaat Daun Jintan Sebagai Obat Tradisional - Daun jintan adalah jenis tanaman semak, menjalar. Batang berkayu, lunak, beruas-ruas. Ruas yang menempel di tanah akan tumbuh akar, batang muda berwarna hijau pucat. Daun tunggal, mudah patah, bentuk bulat telur, tebal, tepi beringgit, berabut, panjang 6-7 cm, lebar 5-6 cm, bertulang menyirip, warna hijau muda. Bunga majemuk, berbentuk tandan, mahkota bentuk mangkok warna ungu. Bagian yang Digunakan Seluruh bagian tumbuhan. 


Berikut ini adalah beberapa manfaat dan kegunaan daun jintan :

KEGUNAAN 
-Asma. 
-Batuk. 
-Bayi muntah. 
-Bronkhitis. 
-Demam.
-Mulas.
-Pencernaan tidak baik.
-Radang saluran kandung kemih. 
-Sariawan perut.
-Sakit kepala.

RAMUAN DAN TAKARAN 

1. Batuk 
Ramuan:
Daun Jintan segar  7 helai
Air  100 ml
Cara pembuatan:
Dibuat infus atau diseduh.
Cara pemakaian:
Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore, tiap kali minum 100 ml.
Lama pengobatan:
Diulang selama 14 hari. 

2. Sariawan Perut (Panas Dalam)  
Ramuan:
Daun Jintan segar  1 gram
Daun Saga segar  3 gram
Herba Pegagan segar  3 gram
Daun Sirih segar  3 helai
Kulit Kayu Turi  4 gram
Air  110 ml
Cara pembuatan:
Dibuat infus atau dipipis.
Cara pemakaian:
Diminum 1 kali sehari 100 ml (infus). Apabila dibuat pipisan diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir.
Lama pengobatan:
Diulang selama 7 hari.

3. Bayi Muntah 
Kalau bayi sering muntah dan masih menyusui pada ibunya. Muntah tersebut disebabkan karena ibunya makan makanan yang amis seperti ikan, udang, dll.
Ramuan:
Daun Jintan segar  2 helai
Cara pemakaian:
Untuk mengobati hal tersebut, ibunya sebaiknya mengunyah Daun Jintan dan cairannya ditelan.
Lama pengobatan:
3 kali sehari, pagi, siang, dan sore hari, tiap kali 2 helai Daun jintan yang masih segar.

4. Sakit Kepala 
Ramuan:
Daun Jintan segar  2 helai
Daun Legundi segar  2 helai
Rimpang Jahe merah  1 rimpang
Rimpang Bangle  secukupnya
Air  secukupnya
Cara pembuatan:
Dipipis hingga berbentuk pasta.
Cara pemakaian:
Dioleskan ke pelipis dan di belakang telinga. Bila ada, dapat ditambahkan minyak kelonyo.

Mengobati Sariawan dengan cara Tradisional

Mengobati Sariawan dengan cara Tradisional. Walaupun tergolong penyakit ringan, namun bagi orang yang lagi menderita sariawan akan terasa sangat tidak nyaman apalagi jka untuk makan makanan yang pedas, sakit atau perih akan sangat menganggu hingga napsu makan berkurang.

Mengobati Sariawan dengan cara Tradisional

Tanda-tanda seseorang sedang terkena sariawan ialah bibir pecah-pecah hingga pada rongga mulut atau lidah terdapat semacam luka kecil berwarna putih.

Obat paling sederhana untuk menghobati sariawan adalah dengan minum seduhan kayu manis. Sementara untuk cara lain bisa menggunakan getah pohon kalba merah, getah tersebut berwarna merah.

Sementara untuk ramuah tradisional lengkap cara mengobati sariawan menggunakan bahan 20 gram kayu manis, 15 gram daun sembung, 10 gram kunyit, 10 gram daun saga manis, dan 15 gram adas.

Caranya kayu manis dan adas ditumbuk halus, sementara untuk kunyit diiris-iris kecil. Semua bahan direbus hingga mendidih dengan takaran air 1 gelas susu. Cara pemakaian diminum 2x sehari selama 7 hari.

Alternatif lain anda bisa menggunakan tomat yang diiris kecil-kecila ditambah gula aren lalu diaduk rata dan boleh ditambah dengan sedikit air lalu diminum pada siang hari. Lalu buat lagi untuk malam harinya sebelum tidur.

Beberapa cara mengobati sariawan dengan cara tradisional tersebut sudah terbukti manjur untuk ukuran dengan cara obat tradisional, namun ada juga beberapa orang yang ingin cara instant dengan membeli obat di apotek seperti albothyl.

Wednesday, June 12, 2013

Blog Obat Tradisional

Selamat datang di blog ramuan obat tradisional. Di sini kami akan mengupdate kumpulan resep-resep obat tradisional yang sudah terbukti ampuh dari jaman nenek moyang.